Amerika Serikat dan beberapa negara Arab terlibat dalam penyusunan rencana pendirian negara Palestina, menurut laporan media AS pada Jumat. Pejabat AS dan Arab memberikan informasi kepada The Washington Post bahwa ada urgensi untuk menyelesaikan rencana tersebut demi terciptanya perdamaian jangka panjang antara Israel dan Palestina.
Upaya sedang dilakukan untuk menentukan kerangka waktu bagi pendirian negara Palestina, dan pengumumannya kemungkinan akan dilakukan dalam beberapa pekan mendatang. Gencatan senjata dan negosiasi pembebasan sandera antara Israel dan Hamas juga disebutkan termasuk dalam rencana tersebut.
Gencatan senjata awal selama enam pekan diharapkan dapat memfasilitasi pengumuman rencana ini, menggalang dukungan, dan memulai langkah-langkah pendahuluan. Pejabat AS telah mengisyaratkan kemungkinan untuk mengakui negara Palestina itu dan menekankan bahwa pengakuan tersebut bisa menjadi sinyal adanya pendekatan baru terhadap upaya perdamaian di kawasan itu.