Anggota Komisi I DPR TB Hasanuddin mendesak pihak berwajib TNI untuk menegakkan hukum terkait kasus oknum prajurit TNI Angkatan Udara (AU) yang menembak seorang pemulung di Kota Palu, Sulawesi Tengah.
“Berkaitan dengan kasus di Palu, hukum harus ditegakkan. Pangkoops AU harus berani melakukan penyelidikan hingga membawa pelaku ke pengadilan militer,” ungkap TB Hasanuddin.
Menurutnya, tindakan tegas terhadap pelaku penembakan tersebut sangat penting untuk menegakkan keadilan dan mencegah kejadian serupa di masa depan.
“Peristiwa penembakan tersebut merupakan pelanggaran hukum yang serius dan tidak dapat dibenarkan dalam alasan apapun, terutama karena korban tidak melakukan ancaman atau tindakan yang membahayakan,” tambahnya.
TB Hasanuddin juga meyakini bahwa TNI AU akan melakukan investigasi menyeluruh dan transparan terkait insiden tersebut, serta berharap agar korban segera pulih.
Sebelumnya, Danlanud Sultan Hasanuddin Makassar, Marsma TNI Bonang Bayuaji, mengkonfirmasi bahwa oknum TNI AU yang diduga melakukan penembakan di Palu akan diproses hukum sesuai prosedur yang berlaku.
Insiden penembakan tersebut terjadi di kompleks rumah dinas TNI AU di Palu pada Kamis (11/7). Semua informasi tersebut disampaikan oleh Pewarta Melalusa Susthira Khalida dan diedit oleh Chandra Hamdani Noor, serta hak cipta dilindungi © ANTARA tahun 2024.
