Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyelenggarakan rapat pleno evaluasi hasil Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pilpres 2024. Menurutnya, Pemilu 2024 menjadi sejarah bagi dunia karena Indonesia berhasil menyelenggarakan pesta demokrasi dengan baik sebagai negara demokrasi terbesar setelah Amerika dan India.
Airlangga menyampaikan apresiasi kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU), Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD), dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dari berbagai tingkatan atas penyelenggaraan Pemilu yang bersejarah ini. Dia bangga dengan tingkat partisipasi pemilih yang mencapai 80 persen, yang menurutnya adalah sebuah pencapaian yang membanggakan dan tidak semua negara demokrasi dapat mencapai angka partisipasi sebesar itu.
Selain itu, Airlangga juga menyatakan kebanggaannya terhadap hasil sementara yang diraih oleh Partai Golkar dan mengucapkan terima kasih kepada para pemilih yang telah memberikan suara untuk partainya. Dia menyampaikan bahwa berdasarkan hitungan Quick Count dan Real Count, Partai Golkar mendapatkan sekitar 15 persen suara.
Lebih lanjut, Airlangga juga menyampaikan terima kasih kepada pemilih yang memberi kemenangan kepada pasangan Prabowo-Gibran dengan persentase suara di atas 58 persen. Seiring dengan itu, pembahasan mengenai program makan siang gratis yang diusulkan oleh pasangan tersebut dalam Rapat Kabinet Joko Widodo pun menjadi sorotan, mengingat pemenang Pilpres 2024 masih belum diumumkan secara resmi.
