Selama kunjungan resmi pertamanya ke Malaysia pada Sabtu, 7 September, Menteri Pertahanan Indonesia dan Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Raja Malaysia, Seri Paduka Baginda Yang di-Pertuan Agong Sultan Ibrahim.
Pertemuan tersebut difokuskan pada berbagai isu strategis, dengan Prabowo menekankan komitmennya untuk mengeksplorasi lebih banyak area kerja sama antara Indonesia dan Malaysia.
” Saya menghargai hubungan yang kuat antara kedua negara kita dan akan terus berupaya untuk meningkatkan kerjasama kita, terutama di sektor pertahanan,” ujar Prabowo.
” Saya menghargai doa dan harapan Anda, dan saya berharap kemitraan kita terus tumbuh untuk kepentingan bersama,” tambahnya.
Prabowo dan Sultan Ibrahim telah menjadi sahabat dekat selama lebih dari 40 tahun, setelah membentuk ikatan mereka selama pelatihan militer bersama di Fort Bragg, AS.
Selama pertemuan hangat mereka, kedua pemimpin menyatakan harapan agar kerjasama bilateral antara kedua negara tetap kuat, terutama dengan adanya pertemuan Komite Batas Umum ke-44 (GBC) Malindo yang akan datang, yang bertujuan untuk memperkuat kerjasama dalam isu perbatasan.
Kunjungan Prabowo ke Malaysia mengikuti perjalanan kerja keempatnya ke empat negara lain—Brunei Darussalam, Laos, dan Kamboja—serta kunjungan pribadi ke Thailand, di mana ia bertemu dengan mantan Perdana Menteri Thaksin Shinawatra dan Perdana Menteri terpilih, Paetongtarn Shinawatra. (RR)