
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, mengungkapkan bahwa rekayasa lalu lintas di tol Fatmawati 2 berhasil menekan tingkat kemacetan di TB Simatupang, Jakarta Selatan. Dinas Perhubungan DKI Jakarta melaporkan bahwa kebijakan tersebut berhasil mengurangi kepadatan lalu lintas hingga 24 persen. Rano menyatakan bahwa manfaat paling dirasakan dari rekayasa lalu lintas tersebut terutama pada jam-jam sibuk, seperti saat jam pulang kerja. Dia juga menyoroti kontribusi pembukaan Tol Fatmawati dengan sistem gratis dalam mengurangi beban kendaraan di wilayah tersebut.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus melakukan evaluasi untuk memastikan efektivitas kebijakan dalam jangka panjang sebelum menetapkan kebijakan lanjutan oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung. Uji coba rekayasa lalu lintas di tol Fatmawati 2 dijadwalkan berakhir pada Jumat, 19 September 2025. Rano menekankan pentingnya evaluasi terus menerus guna memastikan keberlanjutan dan efektivitas kebijakan lalu lintas yang diterapkan di wilayah tersebut.