Heru Budi Hartono, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, menyatakan bahwa Jakarta membutuhkan dana sebesar Rp600 triliun untuk melaksanakan pembangunan sebagai Kota Global setelah kehilangan statusnya sebagai ibu kota negara. Hal ini diungkapkan dalam sambutannya di acara Jakarta Investment Festival (JIF) di Kuningan, Jakarta Selatan.
Saat ini, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jakarta hanya sekitar Rp82 hingga Rp84 triliun, yang jauh dari kebutuhan anggaran yang besar tersebut. Heru mengajak para investor baik dari dalam maupun luar negeri untuk berinvestasi di Jakarta guna mendukung pembangunan infrastruktur yang diperlukan.
Menurut Heru, anggaran Jakarta yang hanya sekitar Rp84 triliun tergolong kecil jika dibandingkan dengan provinsi lain di Indonesia. Oleh karena itu, Pemprov DKI Jakarta mengundang investor untuk mengeksplorasi potensi proyek yang dikelola oleh badan usaha milik daerah (BUMD) serta badan layanan umum daerah (BLUD).
