DAILYPANGANDARAN – Persaingan koalisi politik menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Pangandaran semakin menghangat dengan mendekati pendaftaran bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati. Beberapa partai politik (parpol) telah memberikan rekomendasi kepada pasangan calon masing-masing, membagi koalisi menjadi dua.
Koalisi pertama antara PDI-PAN mengusung Citra Pritiyami dan Ino Darsono. Sedangkan, koalisi kedua terdiri dari PKB, PKS, dan Gerindra yang mengusung Ujang Endin Indrawan dengan Dadang Solihat (Okta).
Meskipun kedua pasangan calon tersebut telah mendapatkan rekomendasi dari parpol, namun belum melakukan deklarasi menjelang H-3 pendaftaran. Di sisi lain, dua parpol pemenang kursi di Pangandaran, yaitu Golkar dan PPP, belum menentukan sikap mereka meskipun memiliki kursi masing-masing.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pangandaran akan membuka pendaftaran untuk Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati pada tanggal 27 hingga 29 Agustus 2024. Saat ini, pasangan calon Citra-Ino sudah mendapat rekomendasi dari dua parpol dengan total 20 kursi DPRD, sedangkan pasangan Ujang-Dadang memiliki 13 kursi DPRD.
Sekjen DPC PDI Perjuangan Pangandaran, Riki Zulfikri, menyatakan bahwa partai belum memutuskan terkait koalisi bersama untuk Pilkada 2024. Sementara itu, PDI Perjuangan resmi memberikan rekomendasi untuk pasangan Citra-Ino, yang diumumkan oleh Sekjen PDI, Hasto.
Ketua DPC PKB Kabupaten Pangandaran, Otang Tarlian, mengkonfirmasi bahwa Ujang Endin Indrawan dan Dadang Solihat akan menjadi pasangan dalam Pilkada ini. Otang juga menjelaskan bahwa PAN telah menerbitkan rekomendasi untuk Ino Darsono yang berpasangan dengan Citra Pitriyami.
Sementara itu, terkait dengan Golkar, Otang menyatakan bahwa pihaknya masih menunggu untuk memilih apakah ingin bergabung atau memanfaatkan hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK).
