Rawon Jurang merupakan tempat makan yang tidak biasa dengan lokasi yang berada di sebelah jurang, seperti namanya. Awalnya berada di turunan lembah depan Taman Sigura-gura Estat, namun akibat proyek renovasi, kini berpindah tempat ke samping Surya Buana Mart di Karangbesuki, Kecamatan Sukun, Malang.
Meski telah berpindah tempat, Rawon Jurang tetap menjadi tempat favorit anak kos karena porsinya yang sangat besar. Pengunjung bisa memesan porsi cowok atau cewek sesuai dengan kebutuhan. Mahasiswa UIN Malang, Ikmal, menyatakan bahwa porsi cowok memiliki nasi yang banyak sekali, sementara porsi cewek lebih sedikit.
Selain rawon, menu di Rawon Jurang juga mencakup lalapan ayam crispy yang bisa dicampur dengan kuah rawon, serta gorengan favorit seperti tempe dan dadar jagung. Untuk menambah kenikmatan, tersedia juga kerupuk kaleng. Rasa dari rawon di tempat ini dikatakan mirip dengan rawon mantenan dan selalu mengundang untuk kembali berkunjung.
Dengan harga yang ramah di kantong, sekitar Rp. 14.000 untuk rawon dan Rp. 12.000 untuk lalapan ayam, Rawon Jurang buka setiap hari mulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB. Namun, kadang warung tutup lebih cepat karena stok sudah habis.
Menurut penjual, awal mula Rawon Jurang dimulai dari permintaan pengunjung untuk menyediakan makanan berat seperti soto atau rawon. Sejak berdiri pada tahun 2010an, warung ini awalnya menjual sembako, kopi, dan gorengan sejak sekitar tahun 1992. Pemilik warung bahkan bisa menghabiskan 2 kg beras dan 1 kg daging sapi untuk membuat 16 porsi rawon.
