Tim Indonesia berhasil meraih tiga medali di Olimpiade Paris 2024 pada Jumat (9/8/2024). Dua medali emas pertama kali diraih dari cabang olahraga yang sebelumnya belum pernah memenangkan medali emas, yaitu panjat tebing dan angkat besi.
Rizki Juniansyah, atlet angkat besi Indonesia, sukses meraih medali emas dalam nomor 73 kg, sedangkan Veddriq Leonardo berhasil meraih medali emas dalam cabang panjat tebing. Medali yang diterima para atlet di Olimpiade Paris 2024 memiliki detail unik, yaitu potongan besi dari kerangka asli Menara Eiffel yang ditempatkan di tengah medali dengan logo Paris 2024.
Potongan-potongan besi tersebut diambil dari Menara Eiffel selama proses renovasi dan modernisasi bertahun-tahun serta diawetkan oleh pihak berwenang. Keputusan untuk menggunakan simbol ibu kota Prancis pada medali Olimpiade diambil oleh komite atlet yang dipimpin oleh Martin Fourcade, legenda biathlon Prancis.
Desain medali Olimpiade Paris 2024 dibuat oleh Paris bekerja sama dengan Chaumet, rumah perhiasan dan jam tangan mewah Prancis yang telah berusia lebih dari dua abad. Oxford Economics memperkirakan nilai medali emas Olimpiade Paris sekitar US$1.027 atau sekitar Rp 16,7 juta, mengikuti nilai pasar emas 24 karat dan perak murni per gram saat itu.
Sedangkan, medali perak bernilai sekitar US$535 atau sekitar Rp8,6 juta dan medali perunggu bernilai US$4.60 atau sekitar Rp75.000. Dengan raihan medali ini, Indonesia bisa lebih dikenal di kancah olahraga internasional.
