Anak muda semakin sering terkena penyakit serius, seperti yang dialami oleh Ridwan Fadhil, seorang pemuda berusia 22 tahun asal Cianjur, Jawa Barat. Ridwan membagikan perjuangannya melawan gagal ginjal yang dideritanya. Dia menjalani perawatan cuci darah secara rutin selama dua tahun terakhir.
Menurut spesialis penyakit dalam, dr Tunggul D Situmorang, gagal ginjal pada anak muda dapat disebabkan oleh faktor genetik dan gaya hidup yang tidak sehat. Konsumsi makanan tinggi gula, garam, dan junk food tanpa olahraga teratur dapat meningkatkan risiko hipertensi dan diabetes, yang merupakan faktor risiko bagi gagal ginjal kronis.
Gagal ginjal kronis merupakan penyakit kompleks yang melibatkan banyak faktor risiko dan biasanya tidak menunjukkan gejala pada tahap awal. Oleh karena itu, penting untuk menjaga gaya hidup sehat guna mencegah penyakit ini. dr Tunggul juga menekankan pentingnya sistem kesehatan yang baik dalam menangani pasien gagal ginjal kronis di usia muda.
Meskipun gagal ginjal bisa dicegah, jika sudah terjadi, dampaknya bisa diperlambat agar tidak mencapai stadium lima. Perbaikan gaya hidup dan pemeriksaan kesehatan rutin sangat diperlukan untuk mencegah dan menangani gagal ginjal. Semoga informasi ini bermanfaat!
