Pantai Teluk Labuan kembali tercemar oleh penumpukan sampah meskipun sebelumnya telah dibersihkan oleh Pandawara Group dan warga sekitar. Keadaan tersebut terlihat jelas melalui unggahan di akun media sosial X @namdoyan yang dikutip oleh Beritajatim.com. Meskipun suasana matahari terbenam memberikan sentuhan yang cantik, namun keindahan pantai tersebut terganggu oleh tumpukan sampah yang kembali menutupi pesisir pantai.
Pemilik akun X @namdoyan menyatakan rasa herannya terhadap kondisi tersebut, mengungkapkan bahwa pantai Teluk Labuan memiliki potensi yang baik untuk menjadi destinasi wisata karena banyak yang menjual seafood segar dan pemandangan matahari terbenam yang bagus. Meskipun sampah telah menumpuk, pantai ini tidak mengeluarkan bau yang menyengat, hal ini membuatnya mencurigai bahwa mungkin itu juga menjadi faktor mengapa sampah tidak segera dibersihkan.
Sampah yang menumpuk di Pantai Teluk Labuan diduga berasal dari berbagai sumber, termasuk sampah yang dibawa oleh arus laut. Namun, pemilik akun X menegaskan bahwa warga setempat seharusnya lebih peduli dan proaktif dalam membersihkan sampah yang terdampar di pantai. Reaksi dari netizen pun tak terelakkan, banyak yang mengekspresikan kekecewaan mereka terhadap kondisi pantai yang kembali tercemar oleh sampah, meskipun sebelumnya telah dibersihkan oleh Pandawara Group.
Situasi yang kembali memprihatinkan ini menyoroti pentingnya kesadaran dan tindakan nyata dari seluruh masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan, terutama pantai-pantai yang merupakan aset berharga bagi pariwisata Indonesia.
