26.7 C
Jakarta
Thursday, November 7, 2024

Sehat Negeriku: Komitmen untuk Mengakhiri Tuberkulosis

WHO mengumumkan hasil dari studi investasi terbaru yang bertujuan untuk meningkatkan skrining dan pengobatan preventif tuberkulosis (TBC). Menurut studi tersebut, investasi yang dilakukan dapat memberikan manfaat kesehatan dan ekonomi yang signifikan di Brasil, Georgia, Kenya, dan Afrika Selatan.

Dalam rangka memperingati Hari Tuberkulosis Sedunia pada tahun 2024, tema “Ya! Kita dapat mengakhiri TBC” dipilih dengan harapan bisa mengatasi epidemi TBC melalui kepemimpinan yang kuat, peningkatan investasi, dan tindakan yang lebih cepat sesuai dengan rekomendasi WHO. Studi investasi ini merupkan hasil kerjasama antara WHO dengan pemerintah empat negara tersebut, yang menyoroti pentingnya skrining dan pengobatan preventif TBC.

Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, menyatakan bahwa investasi dalam intervensi berbasis bukti untuk skrining dan pencegahan TBC sangat penting dalam mencapai cakupan kesehatan universal. Meskipun upaya global telah berhasil menyelamatkan jutaan jiwa sejak tahun 2000, TBC masih menyebabkan 1,3 juta kematian setiap tahun.

Di Indonesia sendiri, pencegahan TBC merupakan bagian dari langkah untuk meningkatkan kualitas manusia Indonesia. Hal ini menjadi prioritas dalam RPJMN 2020-2024. Indonesia mengikuti komitmen global untuk mempercepat eliminasi TBC pada tahun 2030, dan penanganan TBC dilakukan berdasarkan Strategi Nasional Penanggulangan Tuberkulosis Indonesia 2020-2024.

Melalui tema nasional Gerakan Indonesia Akhiri Tuberkulosis, Indonesia berharap dapat meningkatkan akses terhadap teknologi diagnostik dan pengobatan TBC. Dengan melibatkan semua pihak, dari pemimpin politik hingga masyarakat luas, diharapkan Indonesia dapat mencapai target untuk mengakhiri TBC pada tahun 2030.

Source link

berita terkait

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

Berita Terbaru