Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang di Pilpres 2024. Partai Golkar di bawah kepemimpinan Airlangga Hartarto dikatakan mempunyai andil besar dalam kemenangan Prabowo-Gibran di Pemilu tersebut.
Menurut pengamat politik Adi Prayitno, kehadiran Golkar sangat berperan dalam kemenangan pasangan tersebut. Tanpa dukungan Golkar, Prabowo-Gibran mungkin kesulitan untuk maju karena syarat dukungan tidak mencukupi. Airlangga Hartarto, selain sebagai Ketum Golkar, juga merupakan Ketua Dewan Pengarah TKN Prabowo-Gibran.
Partai Golkar sendiri menyatakan kepuasan dengan hasil Pemilu 2024, termasuk kemenangan Prabowo-Gibran dalam Pilpres dan peningkatan suara signifikan dalam Pileg. Dalam Pemilu 2024, Golkar meraih 23.208.654 suara atau sekitar 15,29 persen suara sah nasional, meningkat jauh dibandingkan dengan Pemilu sebelumnya.
Rebound suara Golkar tersebut dianggap sebagai hasil dari kinerja baik Airlangga Hartarto dalam memimpin partai dan mendukung pasangan Prabowo-Gibran. Melalui kampanye yang all out, Golkar berhasil meningkatkan dukungan bagi pasangan tersebut dan berhasil memperoleh kemenangan dalam Pilpres 2024.
