Daging kambing merupakan makanan favorit bagi banyak orang karena memiliki cita rasa yang khas dan bisa diolah menjadi berbagai masakan lezat. Namun, mengonsumsi daging kambing secara berlebihan dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan, terutama terkait dengan asupan lemak tinggi yang bisa meningkatkan risiko kolesterol, tekanan darah, dan penyakit kardiovaskular. Oleh karena itu, ada beberapa orang yang sebaiknya tidak mengonsumsi daging kambing.
Pertama, orang dengan kolesterol tinggi sebaiknya membatasi asupan daging merah, termasuk daging kambing, untuk menghindari peningkatan kadar kolesterol. Orang dengan sindrom Alpha-gal juga tidak disarankan mengonsumsi daging mamalia termasuk kambing karena bisa menimbulkan reaksi alergi yang parah. Selain itu, orang dengan penyakit jantung dan ginjal juga sebaiknya menghindari daging kambing karena dapat memperburuk kondisi kesehatan mereka.
Orang-orang dengan risiko penyakit jantung atau riwayat keluarga pengidap kanker juga sebaiknya membatasi konsumsi daging kambing untuk mengurangi risiko masalah kesehatan yang lebih lanjut. Sebagai gantinya, disarankan untuk memilih sumber protein rendah lemak seperti dada ayam, ikan, atau kacang-kacangan. Mengikuti pedoman ini akan membantu menjaga kesehatan tubuh dan mencegah masalah kesehatan yang dapat timbul akibat konsumsi daging kambing.