Tempe adalah sumber protein nabati yang baik dan kaya akan serat pangan, karbohidrat, fosfor, keratin, protein nabati, zat besi, kalsium, dan vitamin B. Selain baik untuk orang dewasa, tempe juga memberikan manfaat yang sangat baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak selama proses pertumbuhannya.
Nikita Willy, seorang artis, mengungkapkan bahwa putranya, Issa Xander Djokosoetono, sangat menyukai makan tempe. Dia sering mengonsumsi tempe saat hamil dan juga memberikan tempe kepada anaknya sebagai makanan pendamping ASI.
Dokter spesialis gizi, dr. Johanes Chandrawinata, menjelaskan bahwa tempe dapat digunakan sebagai makanan tambahan untuk bayi berusia enam bulan ke atas karena memiliki kandungan protein yang hampir sama dengan daging hewan. Tempe juga mengandung kandungan omega-3 yang baik untuk perkembangan otak dan mata anak.
Meskipun tempe memiliki banyak manfaat bagi kesehatan anak, dr. Johanes menegaskan pentingnya memberikan variasi makanan kepada anak, tidak hanya tempe saja. Ia menyarankan untuk memberikan ikan, kacang, dan makanan lain yang kaya akan nutrisi yang diperlukan oleh anak.
Tempe memiliki kandungan vitamin B12 yang cukup tinggi, yang sangat baik untuk kesehatan. Kandungan vitamin B12 dalam tempe sudah lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan harian seseorang. Tempe juga mengandung vitamin B lainnya yang penting bagi kesehatan.
Manfaat tempe bagi kesehatan anak antara lain dapat mengendalikan nafsu makan, mengurangi kolesterol, memberikan perlindungan pada hati, mengurangi stres oksidatif, dan menjaga kesehatan tulang. Tempe bisa menjadi pilihan yang baik untuk meningkatkan asupan protein dan nutrisi bagi anak-anak.
